Dalam mengulas semua perjalanan dan perombakan besar-besaran yang telah terjadi dalam bisnis Kopi Papua pada tahun 2015 telah dibahas beberapa cerita sukses KSU Baliem Arabica tahun 2015. Pertama dan terutama ialah perubahan menejemen bisnis Kopi Papua dengan pembentukan PAPUAmart.com sebagai Unit Sales dan Marketing yang terpisah dan berfokus utama memasarkan dan menjual Produk Spesialti Papua, terutama Kopi Papua dan Buah Merah Papua.

Kedua ialah pendirian minimarket PAPUAmart.com di Jalan Raya Sentani, Hawai No. 05, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua sebagai minimarket 24-Jam pertama di Tanah Papua, yang dimiliki 100% oleh Orang Asli Papua, tanpa pinjaman, atau hibah dari siapapun juga tetapi murni dari hasil penjualan Kopi Papua sejak tahun 2007 - 2015.

Ketiga, bahwa di akhir tahun 2015 telah dimulai pendirian minimarket PAPUAmart.com di Wamena, sebagai pusat kota di Pegunungan Tengah Tanah Papua.

Keempat, bahwa telah dibuka Gudang Penyimpanan Kopi Biji Hijau Wamena Arabica Single Origin di DKI Jakarta per tanggal 1 Desember 2015, bertempat di Ciganjur, dekat Rumah Alm. Abdurrahman Wahid.

Kemajuan keenam yang tidak boleh dilupakan ialah magang Calon Barista Papua di Jakarta Coffee House, Jalan Cipeta Raya No. 02, di mana selama pertengahan Desember 2015 sampai pertengahan Januari 2016 ada dua putra-putir Papua yang saat ini sedang magang di sini belajar untuk menjadi Barista di Tanah Papua.

Jhon Yonathan Kwano sebagai petugas yang diberikan taunggungjawab sebagai Direktur Papua Mart atau dalam organisasi Koperasi disebut Unit Sals & Marketing KBA, menyatakan beberapa hal penting sebagai garis kebijakan PAPUAmart.com sebagai Toko Online Pertama dari Tanah Papua dan sebagai minimarket Pertama milik OAP di Tanah Papua bahwa

1. Semua Kopi Green Beans Wamena Single Origin yang didistribusikan oleh PAPUAmart.com ke seluruh pelanggan di Indonesia ialah Green Beans Grade A (Standard Export), dengan Ready Stock F.O.B Jayapura, F.O.B Yogyakarta dan F.O.B Jakarta;
2. Semua pelanggan Kopi Papua yang lama akan dikunjungi satu per satu oleh Jhon Yonathan Kwano untuk terus menjalin hubungan secara langsung antara produsen dan pelanggan Kopi Papua di seluruh Indonesia pada tahun 2016 ini.
3. Akan dikembangkan Toko Online ke me Marketplace lain yang ada di Indonesia, seperti bukalapak.com dan tokopedia.com sehingga dapat menjangkau lebih banyak lagi pelanggan dan akan merombak situs Toko Online Pertama dari Tanah Papua: PAPUAmart.com ke format yang berbeda.
4. Telah diuncurkan layanan selain penjualan Kopi secara Online, yaitu dengan mempersembahkan penjualan Tiket dan Pulsa lewat papua.click dan tiketpapua.com. Kedua situs ini telah dirancang di akhir tahun 2015 bekerjasama dengan perusahaan pencarian tiket dan penjualan tiket terbesar di Indonesia dan di Asia Tenggara sehingga memudahkan orang Papua untuk membeli Tiket Pesawat, Tiket Kereta Api dan menyewa Mobil dari bandara ke tempat penginapan, dan bahkan dapat dibantu untuk memesan tempat penginapan di manapun di seluruh Indonesia.
5. Selaina penjualan Kopi dan Tiket, PAPUAmart.com juga telah meluncurkan situs Online untuk BuahMerahWamena.com dan bisnis Buah Merah Papua.

Kami bertugas menyelenggarakan kegiatan bisnis berbasis lokal, tetapi berorientasi global. Itu visi/misi kami. Kami dipaksa oleh perubahan regional MEA dan perubahan global, di mana Presiden Joko Widodo sebagai pengusha sedang memacu kita semua untuk bergerak cepat,merombak cara kita melihat diri kita, melihat dunia kita dan melihat makhluk lain, dan dengan perspektif baru ini kita maju bersaing di pasar ASEAN. 

Kami tidak punya waktu berbasa-basi, duduk berkomentar dan mengkritik. Kami sudah ada di dalam lautan lepas, dan kami harus berusaha berenang menepi. Itu kenyataan yang harus kita hadapi. Karena itulah, PAPUAmart.com sebagai ujung tombak atau icon promosi dan penjualan produk spesialti Papua berupaya keras di tahun 2016 ini membangun pusat promosi produk unggulan Papua di Jakarta.

Ini bukan zamannya orang Papua duduk mencari-tahu kambing-hitam sebagai penyebab keterbelakangan, keterisolasian dan ketertinggalan orang Papua dan wilayah Papua. Ini saatnya OAP sendiri maju dan bergerak. Kita tidak punya juruselamat dari mana-mana datang selamatkan ekonomi orang Papua, tanpa orang Papua sendiri bangkit untuk mandiri, juruselamat ekonomi Papua tidak akan pernah ada.Ini soal perut, soal hidup-mati, semua orang ada dibuk urus perut masing-masing. 

Pasar MEA merupakan peluang besar bagi OAP dan Tanah Papua untuk melibatkan diri dan mengambil keuntungan sebesar-besarnya. PAPUAmart.com sudah melihatnya, dan PAPUAmart.com sudah mengambil langkah-langkah awal dalam rangka memanfaatkan peluang-peluang dimaksud.

PAPUAmart.com yang telah melakukan percobaan penjualan pada tanggal 1 Juli 2015 kini kita peringati sebagai sebuah sejarah yang penting bagi pengembangan entrepreneurship di Tanah Papua, oleh Orang Asli Papua.

PAPUAmart.com sebagai toko Online telah berdiri sejak tahun 2013. Pada tahun 2014 telah berdiri PAPUAmart.com  sebagai distributor Kopi Papua, berpusat di D.I. Yogyakarta. Baru pada tahun 2015, tepatnya Juli 2015 mulai dilakukan proses jual-beli setelah minimarket PAPUAmart.com mulai disetel sejak Juni 2015.

Dari laporan yang masuk secara financial masih belum memenuhi harapan, tetapi menunjukkan kinerja yang cukup memuaskan.

Kiranya Allah, Tuhan kami sebagai Pencipta dan Pelindung Tanah dan Orang Papua memberkati kiprah PAPUAmart.com  sehingga pada akhirnya PAPUAmart.com  mencapai cita-citanya seperti telah digariskan oleh Jhon Yonathan Kwano sebagai konseptor minimarket PAPUAmart.com  untuk Tanah Papua dan BANANALeafCafe.biz untuk penjualan Kopi Papua di seluruh dunia.

Kami berdoa kiranya Tuhan berkenan melimpahkan rahmat dan berkat-Nya di luar harapan dan perkiraan kita sebagai manusia biasa. Kami berdoa kiranya ada orang Papua, bila perlu lebih banyak orang Papua di masa yang akan datang memiliki hastrat untuk mendirikan dan memiliki minimarket PAPUAmart.com  atas namanya di tempatnya sendiri.

Konsep minimarket sudah banyak di Tanah Papua. Konsep penjualan 24 jam juga sudah banyak di Tanah Papua. Akan tetapi konsep minimarket 24 di Tanah Papua barangkali untuk pertama kali dihadirkan oleh PAPUAmart.com, sebuah layanan distribusi produksi yang dipersembahkan kepada masyarakat Papua secara khusus dan masyarakat Melanesia dan Indonesia pada umumnya oleh Koperasi Serba Usaha Baliem Arabica lewat PT Papua Obam Mandiri.

Dengan mengedepankan pelayanan prima, maka salah satu wujud pelayanan prima ialah memberikan akses kepada masyraakat Papua untuk berbelanja apa saja yang mereka butuhkan selama 24 jam. Menurut Jhon Kwano, konseptor PAPUAmart.com layanan 24 bukan barang baru dalam dunia minimarket. Akan tetapi realitas minimarket di Tanah Papua yang melayani 24 jam belum ada. Itu sebabnya kami melangkah untuk mewujudkan konsep minimarket 24 Jam pertama di Tanah Papua.

Minimarket 24 Jam sudah banyak ada di pulau Sulawesi, Bali, Jawa, Sumatera, tetapi Tanah Papua masih sunyi di malam hari. Menurut Kwano, "Saya sebagai orang Papua bertanggungjawab mewujudkan keinginan masyarakat Papua untuk berbelanja tanpa dibatasi waktu."

Masih menurut Kwano lagi, "Akan tetapi kami sebagai orang Papua asli harus tunduk kepada perintah Gubernur Provinsi Papua berdasarkan realitas kondisi sosial di Tanah Papua bahwa pada Hari Minggu Pagi hingga Petang PAPUAmart.com direncanakan ditutup. PAPUAmart.com hanya dibuka pada pukul 01.00 pagi, atau Hari Senini dinihari setiap minggunya.

eSeMKA mart Kotaraja, Jayapura, mitra usaha PAPUAmart.com

Jayapura, Jubi – Demi memberikan kemudahan dan peningkatan kompetensi siswa dalam hal bisnis, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK N) 2 Jayapura, bertempat di lingkungan SMKN 2 Jayapura, Sabtu (28/2/2015) secara resmi, meresmikan eSeMKa mart berupa satu mini market untuk program keahlian pemasaran dan satu Tour and Travel untuk program keahlian usaha wisata perjalanan. Peresmian ini dilakukan oleh wali kota Jayapura melalui asisten satu setda Kota Jayapura.

Kepala sekolah SMK N 2, Elia Waromi di sela-sela peresmian eSeMKa Smart mengatakan, dunia kerja menuntut peningkatan skill siswa dan kompetensi sehingga mau tidak mau sekolah harus melihat hal yang terjadi di lapangan.

“Itu sebabnya pada hari ini kami resmikan dua kompetensi keahlian yaitu keahlian pemasaran dan perjalanan wisata,” kata Waromi.

Dijelaskan, edukasinya ada dan praktek lapangannya ada sehingga masyarakat umum langsung dilayani. Sehingga didik anak di sekolah dengan teori, lalu anak-anak sekolah bisa langsung mengaplikasikannya di tempat yang baru saja diresmikan ini.

“Operasionalnya akan dilakukan dari pukul 07. 00 pagi hingga pukul 23.00 malam dan kita usahakan supaya bisa dibuka hingga pukul 24.00 nantinya. Yang akan menjaga adalah siswa yang waktu kerjanya diplotkan dengan MMC grosir Jayapura. Mereka bekerja setengah hari di jam sekolah dan full di sore hari dengan melihat kondisi teori di kelas dan situasi di lapangan,” ungkapnya kepada wartawan di Kota Raja, Sabtu (28/2/2015)

Dikatakan, sebelumnya, siswa praktek di laboratorium khusus dilapangan sesuai dengan program keahlian masing-masing. Tetapi bedanya, kalau di dalam siswa berhadapan dengan guru dan siswa lain sehingga mental mereka terhadap dunia kerja sedikit tidak terdorong. Tapi kalau di luar seperti ini, mereka merasa termotivasi dan terdorong karena berhadapan langsung dengan masyarakat.
Kata dia, dengan launching eSeMKa mart ini kedepan, selama dua tahun ini siswa dapat menimba ilmu pemasaran lapangan yang benar oleh para guru maupun siswa.

“Sehingga kedepan menjadi begkel utama bagi siswa SMK dalam menambah pemanfaatan. Tetapi yang terpenting adalah bagaiman guru dan murid dapat belajar,” ujarnya.

Sementara itu, Nurjainudi Konu, asisten dua setda Kota Jayapura yang turut hadir mewakili Wali Kota Jayapura mengatakan, peresmian eSeMKa Smart ini merupakan satu hal yang sangat positif. Karena siswa harus bisa mengaplikasikan apa yang didapat di ruang kelas di sini.

“Kami berharap SMK lain juga dapat memuali sesuatu yang baru sesuai dengan jurusan dan program keahlian yang ada di sekolah masing-masing. Misalnya di SMKN 3 yang menonjol adalah teknik mesin. Dan setiap sekolah harus membuat siswa untuk mandiri dan sebisa mungkin aplikasikan ilmu yang didapat,” katanya. (Arnold Belau)